Hidup Dalam Kebebasan

HIDUP DALAM KEBEBASAN

Semua orang yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah ( Roma 8:14)

Bagaimana kita hidup sebagai anak-anak lelaki dan perempauan-Nya Allah? Dengan dipimpin Roh Kudus. Ini adalah vital dan telah terlewatkan dari perhatian kebanyakan orang Kristen. Kita bicara tentang diselamatkan, dibaptis dalam Roh, di baptis dalam air, dan itu saja. namun itu hanya jalan masuk. Kehidupan orang Kristen adalah dipimpin oleh Roh Kudus setiap hari,setiap jam dan setiap waktu.
Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (Roma 10:4).


Bila kita percaya, maka bagi kita Kristus adalah kegenapan hukum Taurat. Bukan kegenapan hukum Taurat bagian dari Firman Allah, bukan kegenapan hukum Taurat sebagian dari sejarah budaya bangsa Israel: namun kegenapan hukum Taurat adalah sebagai cara untuk mengapai kebenaran Allah. ini berlaku bagi setiap orang yang percaya; Yahudi atau kafir (non Yahudi), Protestan atau Khatolik. Tidak ada perbedaan. Bila kita mau dinyatakan benar oleh Allah melalui kematian Yesus di kayu salib, itu berarti kegenapan hukum Taurat. (Galatia 5:18).

Kita dapat memilih salah satu diantaranya, naun kita tidak bisa memilih kedua-duanya. Kristus telah membuatnya ini mungkin bagi kita, untuk tidak bersalah dan dihukum. Ia telah menghapus hukum Taurat sebagai cara menaati hukum Taurat, maka kita tidak akan lepas dari penghukuman. Kita tidak akan pernah yakin bahwa sebelum hari berakhir, kita tidak melanggar beberapa aspek dari hukum Taurat.

saya tidak menyarankan bahwa kita harus melanggar hukum atau tidak menaatinya. Apa yang saya lakukan katakan adalah bahwa kita tidak akan mencapai kebenaran Allah dengan menaati seperangkat peraturan-peraturan. Dengan mencoba melakukan itu sebenarnya kita sedang menghina Tuhan, seolah-0lah kita berkata, ' Yesus tidak perlu mati, aku dapat melakukan tanpa Yesus. " Sungguh suatau hal yang mengerikan untuk mengatakan bahwa kematian Yesus tidak diperlukan. Jadi, kita dibebaskan dari penghukuman atas dua dasar fakta ini. Pertama, dosa-dosa kita kita di masa lalu dapat sepenuhnya di ampuni. Kedua, kita tidak diwajibkan untuk menjalankan hukum Taurat untuk mencapai kebenaran Allah.

Tuhan Yesus Memberkati.